Puisi Indah Awal November, Kata-kata Bijak Menuju Akhir Tahun 2018

Puisi Indah Awal November, Kata-kata Bijak Menuju Akhir Tahun 2018. Kalimat mutiara bulan november ceria mendekati penghujung akhir tahun nan bermakna. Puisi tiada lain adalah ekspresi dan komunikasi antar manusia dengan bahasa yang mendalam. Tanpa menggurui, mendikte, mengatur, dan menuduh. Puisi ibarat bahasa universal sebuah cerita yang mendalam. Puisi mampu diekpresikan oleh siapa saja. Puisi indah awal November menjadi komunikasi antar manusia dengan berjuta ide tetapi tidak melupakan esensi yang paripurna.

Bahasa puisi tidak harus fulgar. Ia hadir mengisi sajak-sajak indah di sanubari manusia. Bahasa puisi selalu menjadi inspirasi ketika kesewenangan menutup kebebasan. Nikmati sajian penyegar jiwa puisi terbaik awal November sebagai kata-kata bijak penghujung tahun ini.

Berikut Puisi Indah Awal November

Kebebasan “Ngomong”

Oleh: Joko Wiyono

Kata-kataku kata-katamu
Adalah rangkaian huruf bergandeng mesra
Terukir indah menjadi sebuah makna
Makna itu kadang pahit kadang manis

Ekspresi jiwa yang meronta
Membuat mulut lantang berbicara
Terbungkam seribu muslihatpun
Kata-kata selalu hadir dan lahir

Tanpa ekspresi, tanpa kata-kata
Jeritan itu tidak akan pernah mati
Suara kebenaran selalu menjadi nyata entah siapa yang berkata
Sembunyi mati suri lahir narasi kata-kata

Raja Gombal

Hanya kata paling halus yang mampu menembus istana
Sambung lidah pun tak akan terbungkam
Jeritan itu nyata senyata media meliputnya
Penghujung tahun pun menjadi berhitung

Berhitung dengan waktu-waktu
Satu demi satu mulai kentara
Mana saja yang nyata dan mana yang semu
Itulah cita-cita kadang terlaksana

Maupun tersandera
Akhir tahun bukanlah akhir
Ia memberi semburat mimpi
Awal tahun akan datang

Mungkin saja Tuhan belum berkehendak
Keinginan yang sirna di akhir tahun ini
Menjadi sumpah setia menyelesaikannya
Titik-titik kelemahan yang tak boleh terulang lagi

Waktu masih tersisa
Ujung tahun di awal bulan
Akhir cerita di awal semangat
Sebelum “Ngomongku Ngomongku” mati

Terkapar karena arogansi waktu
Bersimbah peluh mandeg tanpa dipeduli
Manusia hanya akan ngomong bila kepentingannya terusik
Wilayahnya terganggu

Programnya terancam
Itu semua karena omongan kritikan
Kritikan tidaknya penghangus
Kritikan hanya sajak-sajak indah tetapi memerihkan

Hati, mata, dan telinga dari bibir-bibir kritis
Akhir tahun semburat mimpi
Penguat asa penyegar cita-cita
Ngomongku ngomongmu memiliki makna

SIMAK JUGA:

• Kata-kata Bijak Awal Nopember Pembawa Asa Penyegar Hati
• Kata-kata Bijak Hari Santri Nasional Terbaru

Demikian puisi indah awal November yang memberi inspirasi kepada setiap pembaca. Makna yang terkandung di dalamnya silakan Sobat pemabaca meresapinya dan mengambil pelajaran terbaik. Cek juga aneka PUISI TERBAIK dari gingsul.com di setiap momen kehidupan. Selamat awal bulan November!