Review Film Nobody – Aksi Brutal Seorang Pria Biasa yang Ternyata Nggak Biasa

Pernah nggak sih kamu nonton film action yang bikin kamu teriak dalam hati, “Wah gila sih, ini keren banget”? Nah, “Nobody” adalah salah satu film yang punya kekuatan seperti itu. Sekilas kelihatannya cuma cerita tentang bapak-bapak biasa yang hidupnya monoton, tapi tunggu dulu, kamu akan diajak masuk ke dunia gelap dan penuh ledakan yang nggak kamu duga sebelumnya. Dari luar kelihatan adem ayem, tapi ternyata dia menyimpan amarah dan masa lalu yang siap meledak kapan aja.

Kalau kamu suka film dengan adegan baku hantam brutal tapi tetap punya alur cerita yang kuat dan karakter utama yang menarik, maka review film Nobody ini wajib banget kamu baca sampai habis. Film yang rilis tahun 2021 ini memang sempat jadi perbincangan, apalagi karena tokoh utamanya bukan aktor action tradisional. Tapi justru di situlah letak kejutannya. Kamu siap? Yuk kita bahas lebih dalam tentang kenapa film ini layak kamu tonton.

Pria Biasa dengan Rahasia Besar

Cerita dimulai dari kehidupan sehari-hari Hutch Mansell, yang diperankan oleh Bob Odenkirk. Kamu mungkin kenal dia sebagai Saul Goodman dari serial Breaking Bad atau Better Call Saul. Di sini, dia tampil beda banget. Hutch hidup di pinggiran kota bersama istri dan dua anaknya, menjalani rutinitas yang datar dan membosankan. Pekerjaan, rumah, tidur. Begitu terus setiap hari. Bahkan kamu sendiri mungkin akan merasa simpati dengan hidupnya yang kelihatan serba salah dan nggak punya warna.

Tapi semuanya berubah waktu rumahnya dirampok dua maling amatiran. Hutch punya kesempatan buat melawan, tapi dia memilih buat diam dan nggak melakukan apa-apa. Keputusan itu bikin anaknya kecewa, tetangganya ngeledek, dan kamu sebagai penonton pun jadi ikut penasaran. Kenapa sih dia nggak melawan? Apa karena dia pengecut? Atau… karena dia tahu sesuatu yang nggak kita tahu?

Dari Ayah Penurut Jadi Mesin Pembunuh

Nah, dari situlah semuanya mulai terbuka. Hutch yang kamu pikir cuma pria biasa ternyata punya masa lalu sebagai pembunuh bayaran super mematikan. Dulu dia kerja buat agen rahasia, dan keahliannya adalah membasmi orang-orang yang dianggap nggak bisa ditangkap atau dihukum lewat jalur hukum biasa. Serem banget kan? Jadi waktu dia mulai kembali ke dunia lamanya, semua orang yang nyari gara-gara langsung ketemu batunya.

Kamu bakal lihat transformasi Hutch dari suami penurut yang cuma buang sampah setiap malam, jadi pria brutal yang bisa ngelumpuhin lima orang bersenjata cuma pake tangan kosong. Adegan demi adegan dibuat dengan gaya yang stylish dan intens, mirip-mirip gaya John Wick. Tapi bedanya, Hutch nggak sepolos itu. Dia lebih tua, lebih kejam, dan lebih nekat. Kamu bakal nemuin banyak adegan perkelahian yang koreografinya detail banget, penuh luka, napas berat, dan rasa sakit yang nyata.

Bob Odenkirk Tampil Gila-Gilaan

Salah satu kekuatan utama dari film ini adalah performa Bob Odenkirk. Siapa sangka aktor yang biasa main di drama hukum bisa jadi bintang action? Tapi di “Nobody”, dia nunjukkin sisi lain yang jarang kita lihat. Gerakan tubuhnya, ekspresi mukanya, semua kelihatan otentik dan nggak dibuat-buat. Dia bukan tipe action hero yang ototnya gede dan selalu cool. Dia manusia biasa yang bertarung karena dia harus, bukan karena dia pengen pamer.

Kamu juga bakal kagum karena ternyata Odenkirk latihan keras banget buat film ini. Dia belajar bertarung, latihan fisik, bahkan ngelakuin sebagian besar aksi sendiri. Nggak heran kalau semua adegannya kelihatan natural dan penuh emosi. Ini bukan cuma soal berantem, tapi juga soal rasa frustrasi, dendam, dan keinginan buat membuktikan diri.

Penjahat Gila dan Aksi Tanpa Ampun

Nggak lengkap dong kalau film action nggak punya villain yang kuat. Nah, di sini kamu bakal ketemu dengan Yulian, seorang mafia Rusia yang flamboyan dan brutal. Dia bukan cuma sekadar tokoh jahat biasa, tapi juga punya sisi eksentrik yang bikin kamu greget sendiri. Dia suka tampil di panggung karaoke, tapi juga bisa bunuh orang tanpa kedip. Yulian jadi musuh yang pas banget buat Hutch, karena mereka sama-sama gila, sama-sama kejam, dan sama-sama nggak takut mati.

Konflik antara Hutch dan Yulian jadi semakin memanas ketika Hutch mulai nyerang geng Yulian satu per satu. Dari situ kamu bakal disuguhi rangkaian adegan tembak-tembakan, ledakan, dan pertarungan brutal yang memuaskan. Setiap adegan dibuat dengan rapi dan punya tensi yang bikin kamu duduk di ujung kursi. Bahkan di tengah kekacauan itu, film ini tetap kasih momen humor gelap yang bikin kamu ketawa sambil nahan napas.

Ceritanya Sederhana Tapi Ngena

Meskipun “Nobody” adalah film action, cerita di baliknya tetap punya bobot emosional yang kuat. Hutch bukan cuma berantem buat seru-seruan. Dia lagi nyari jati dirinya yang hilang. Dia capek jadi orang yang diremehkan, yang selalu nurut, yang nggak punya suara. Lewat kekacauan yang dia ciptakan, dia justru nemuin kembali dirinya yang dulu. Kamu sebagai penonton bakal diajak mikir, sampai sejauh mana sih seseorang bisa menahan sisi gelapnya?

Film ini nggak butuh plot yang ribet buat bikin kamu betah nonton. Cukup dengan satu karakter kuat, lawan yang sepadan, dan tensi yang terus meningkat, “Nobody” berhasil jadi salah satu film action paling memorable dalam beberapa tahun terakhir. Nggak bertele-tele, nggak banyak basa-basi. Langsung to the point, langsung hajar.

Layak Banget Masuk Daftar Tontonan Kamu

Kalau kamu penggemar film penuh aksi berdarah tapi tetap punya hati, “Nobody” jelas layak buat kamu tonton. Review film Nobody ini bukannya melebih-lebihkan, tapi emang filmnya segokil itu. Dengan durasi yang pas, pacing yang cepet, dan aksi yang brutal tapi elegan, kamu bakal puas dari awal sampai akhir. Film ini berhasil nunjukkin kalau pahlawan bisa datang dari tempat yang nggak kamu duga. Dari wajah-wajah biasa, dari kehidupan yang kelihatannya membosankan.

Selain itu, film ini juga jadi bukti kalau aktor drama bisa bersinar di genre action kalau dikasih peran yang tepat. Sutradara Ilya Naishuller berhasil ngegarap cerita sederhana ini jadi tontonan yang nggak bisa kamu lupakan. Dan kabarnya, sekuelnya juga udah mulai digodok. Jadi siap-siap aja, siapa tahu kamu bakal ngelihat Hutch kembali dengan lebih banyak amarah dan peluru.

Jadi, kalau kamu lagi nyari film yang bisa ngasih kombinasi antara aksi yang brutal, cerita yang kuat, dan karakter yang nggak biasa, kamu nggak salah pilih kalau nonton “Nobody”. Lewat review film Nobody ini, kamu udah dapet gambaran besar soal kenapa film ini berhasil nyentuh banyak penonton. Bukan karena efek CGI yang megah, tapi karena emosinya yang nyata dan konfliknya yang bikin kamu ikut terlibat.