Ketahui 4 Tips Memilih Selimut Bayi Baru Lahir yang Aman dan Nyaman

Kehamilan trimester ketiga merupakan saat yang tepat untuk mulai membeli berbagai perlangkapan bayi. Bagi calon ibu, berbelanja keperluan bayi merupakan kegiatan yang sangat menyenangkan. Biasanya para ibu fokus kepada pakaian dan berbagai aksesoris bayi. Barang yang kadang terlupakan saat menyiapkan kebutuhan bayi baru lahir adalah selimut.
Fungsi dan Model Selimut Bayi
Walaupun dikatakan bahwa bayi baru lahir memiliki lemak yang membantu menghangatkan tubuhnya, namun tetap ada alasan Anda membutuhkan selimut. Pada bayi selimut memiliki beberapa fungsi, seperti:
- Menutupi tubuh saat bayi tertidur
- Digunakan sebagai bedung, karena bayi baru lahir umumnya merasa lebih nyaman ketika dibedung. Selain itu, bedung juga bisa mengoptimalkan tumbuh kembang si kecil.
- Sebagai alas tidur si kecil, karena perlak sering membuat bayi tidak nyaman
- Selimut bertudung Untuk Bepergian
Tips Memilih Selimut Bayi Baru Lahir
Selain karena kulit bayi yang sangat sensitif, ternyata terdapat beberapa jenis selimut bayi yang berbeda sesuai dengan fungsinya. Berikut adalah beberapa tips yang mungkin dapat membantu Anda dalam memilih selimut bayi baru lahir yang aman dan nyaman untuk buah hati Anda.
1. Pilih Selimut dengan Model dan Ukuran yang Sesuai
Tidak seperti pakaian bayi yan memiliki ukuran yang berbeda-beda. Pada umumnya selimut bayi memiliki ukuran yang sama yaitu 70 sampai dengan 120 cm. Sedangkan untuk modelnya terdapat beberapa bentuk menyesuaikan dengan kebutuhan.
Biasanya para ibu membei selimut bayi untuk bedung. Untuk selimut ini terdapat 3 model yaitu persegi, persegi panjang dan bedung instan. Untuk menghemat pengeluaran sebaiknya pilih selimut persegi atau persegi panjang. Karena bisa sekaligus Anda gunakan sebagai selimut tidur atau alas ompol.
Tipe persegi panjang cocok untuk membedung bayi baru lahir, sedangkan type persegi lebih cocok untuk bayi yang sedikit lebih besar. Pilih selimut bertudung kepala untuk membawa bayi pergi berjalan-jalan. Karena selain lebih hangat selimut bertudung biasanya lebih tebal dan bisa Anda gunakan sebagai alas untuk menidurkan bayi.
2. Pastikan Selimut yang Anda Pilih Terbuat dari Bahan Alami
Kulit bayi yang baru lahir memang sangat lembut dan sensitif. Itulah mengapa Anda haru berhati-hati saat memilih selimut. Seperti halnya pakaian bayi selimut bayi juga terbuat dari bahan yang berbeda-beda. Tergantung dengan fungsinya.
Untuk menjamin kulit bayi Anda aman dan nyaman sebaiknya Anda memilih selimut yang terbuat dari bahan Alami. Bahan yang paling sering dipilih adalah bahan katun. Bahan katun terbukti lembut, menyerap keringat dan mudah dibersihkan. Beberapa bahan lain yang juga sering digunakan adalah serat bambu, wol, fan fleece.
3. Jangan Memilih Selimut dengan Aksesori Kecil & Dekorasi Rumbai
Sedikit dekorasi seperti pita atau kancing tentunya membuat selimut bayu terkesan lebih imut. Namun sebaiknya Anda tidak memilih selimut yang memiliki aksesori seperti pita atau kancing, hal ini dilakukan demi keamanan, karena dekorasi tersebut bisa saja terlepas dan tertelan oleh bayi. Anda juga harus menghindari selimut dengan dekorasi rumbai karena berpotensi membuat kaki bayi Anda tersangkut.
4. Pilih Produk Khusus Bayi
Agar kualitas selimut lebih terjamin, sebaiknya Anda memilih selimut yang dibuat khusus bayi. Terdapat banyak brand ternama yang memang mengkhususkan diri untuk membuat perlengkapan bayi.
Salah satu yang banyak direkomendasikan adalah Mothercare. Adapun Mothercare itu sendiri memiliki koleksi selimut bayi baru lahir yang sangat lengkap. Mulai dari beragam pilihan bahan yang aman untuk bayi, hingga model yang disesuaikan untuk berbagai kebutuhan bayi.