Ketahui Bahasa Pemrograman Web yang Sebaiknya Dikuasai Developer Pemula
Jika Anda membutuhkan hosting berkualitas dan cari domain .id termurah, maka Anda bisa membelinya di DomaiNesia.com. Setelah Anda memiliki domain yang terhubung dengan hosting, selanjutnya Anda bisa mulai membangun website sesuai dengan kebutuhan Anda.
Saat ini sudah ada banyak platform CMS (Content Management System) yang bisa Anda install guna memudahkan dalam mengelola website. Sebut saja WordPress, Joomla, Drupal, Magento, PHPFusion, WooCommerce, PrestaShop, dan masih bayak lagi. Selain itu, Anda juga bisa membangun website dengan custom atau manual coding. Hanya saja, Anda harus memahami coding jika ingin membuat website semacam ini.
Adapun pengertian dari coding adalah cara pemrograman atau proses menulis, menguji dan memperbaiki, serta memelihara kode yang membangun suatu program komputer. Kode ini umumnya ditulis dalam beragam bahasa pemrograman.
Mengenal Pemrograman Web
Perlu Anda ketahui, pemrograman web merupakan sebuah proses pengembangan aplikasi website, yang mana memanfaatkan bahasa pemrograman khusus. Biasanya, proses pembuatan program ini dibantu dengan adanya software khusus, misalnya saja IDE (Integrated Development Environment) dalam bentuk command line interface, atau pun GUI (Graphical User Interface).
Sementara itu, orang yang berkecimpung di dalam pengembangan aplikasi website tersebut dinamakan web developer. Lebih jauh lagi, web developer ini masih terbagi menjadi dua, yakni frontend developer dan backend developer. Bagi Anda yang menguasai keduanya, maka Anda akan disebut sebagai full-stack developer.
Beragam Bahasa Pemrograman Web untuk Pemula
Bahasa pemrograman web di dunia ini sejatinya sangat beragam. Terlebih lagi dengan kebutuhan yang semakin berkembang. Namun bagi Anda para pemula di dunia pemrograman web, sebainya Anda mempelajari dan menguasai beberapa bahasa pemrograman web berikut ini.
1. CSS & HTML
Sebagai pegiat bahasa pemrograman web, tentu saja Anda sudah famiiar dengan istilah CSS (Cascading Style Sheet) dan HTML (Hypertext Markup Language). Keduanya merupakan bahasa pemrograman yang paling umum dan basic dalam membangun aplikasi website dari sisi client atau frontend.
Dapat dikatakan, bahwa HTML adalah bahasa basic yang utama dalam membentuk tampilan sebuah website. Sementara itu, CSS berperan dalam memberikan tampilan pada layout website.
2. JavaScript
Selain menguasai HTML dan CSS, maka sebaiknya Anda juga mengenal dengan baik JavaScript. Bahasa pemrograman yang satu ini sangat berguna dalam membuat tampilan website dinamis yang sederhana.
Pasalnya, JavaScript dapat digunakan untuk mengatur dan memberikan beragam jenis interaksi pada website yang Anda buat. Ketika kemampuan JavaScript sudah mulai dalam, maka sebaiknya Anda mulai memmepelajari framework JavaScript. Dengan demikian kemampuan Anda akan semakin terasah dengan baik.
3. PHP
Jika HTML, CSS dan JavaScript merupakan bagian dari bahasa frontend, maka janagn lipakan untuk bahasa backend. Salah satunya adalah PHP (Hypertext Preprocessor). Bahasa pemrograman PHP sendiri tidak membutuhkan compiler dalam pemakaiannya.
Selain itu, PHP juga didukung berbagai web server, misalnya saja Apache yang memiliki sistem konfigurasi lebih mudah. Tidak hanya itu saja, PHP juga mempunyai framework yang memudahkan developer dalam mengembangkan aplikasi, misalnya saja framework Laravel serta Codeigniter.
4. SQL
Selanjutnya adalah bahasa pemrograman SQL (Structure Query Language). Di mana SQL ini sendiri merupakan bahasa pemrograman yang berperan dalam menangani bagian database. Bagi Anda para backend developer, tentunya sudah sangat familiar dengan penggunaan SQL guna memudahkan dalam mengakses dan mengelola database.
5. C & C++
Bahasa C merupakan bahasa pemrograman yang banyak digunakan oleh komunitas developer. Bahasa pemrograman C ini memang sudah sangat lama dipelajari, sejak dirilis pada tahun 1972 silam.
Bahasa C ini sangat cocok untuk Anda para programmer yang menyukai berbagai bentuk algoritma dasar pemrograman. Sebut saja manipulasi data, aritmatika, fungsi, dan lain sebagainya.
Selain itu, tidak ada salahnya jika Anda juga mempelajari bahasa C++, di mana bahasa pemkrograman yang satu ini merupakan pengembangan dari bahasa C. Seiring berjalannya waktu, banyak developer web yang menggunakan bahasa C++ dibandingkan C. Hal itu disebabkan dalam bahasa C++ ini, memiliki struktur penulisan kode yang jauh lebih baik dan tidak terlalu panjang.
Demikianlah sekelumit uraian mengenai bahasa pemrograman web yang sebaiknya dikuasai oleh para developer pemula. Sebenarnya masih ada beberapa bahasa pemrograman web lainnya, seperti Java, Python, Ruby, TypeScript, Go (GoLang) dan lainnya.